Persepsi Masyarakat terhadap Penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) di Masa Pandemi Covid-19

Abstract

Salah satu ciri negara demokrasi adalah dengan dilangsungkannya pemilihan umum (pemilu). Hal yang berbeda di tahun 2020 lalu adalah diselenggarakannya pemilu atau pemilihan umum kepala daerah (pilkada) dalam situasi pandemic Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan yang diambil pemerintah terkait penyelenggaraan pilkada serta tanggapan dari masyarakat. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode survey sebagai metode pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat mengetahui adanya pilkada, namun masih banyak juga masyarakat yang berpandangan bahwa pilkada itu kurang penting atau tidak penting jika diselenggarakan di tengah pandemic Covid-19. Sosialisasi telah dilakukan dengan optimal, media sosial menjadi sumber informasi dominan masyarakat. Selain media sosial, masyarakat mendapatkan informasi melalui berita di televisi, internet, maupun sosialisasi langsung dari penyelenggara pemilu.

Kata kunci: Pilkada, Pandemi Covid-19, Sosialisasi