Evaluasi Inovasi “Buruan Sae†dalam Penanggulangan Stunting di Kota Bandung

Abstract

Saat ini isu permasalahan ketahanan pangan di Indonesia masih banyak didapati adanya kesenjangan. Beberapa faktor yang mempengaruhinya diantaranya potensi adanya inflasi dan kenaikan harga yang signifikan; Adanya kerawanan terhadap ketersedian pangan; serta kekhawatiran adanya kerawanan atas kualitas pangan yang aman dan sehat. Untuk meminimalisir hal ini, perlu dibuat sebuah inovasi untuk menciptakan solusi agar permasalahan tersebut dapat teratasi dengan more better (lebih baik); faster (lebih cepat); newer (lebih terbarukan); cheaper (lebih murah); dan simple (lebih sederhana). Sejalan dengan rencana kerja pemerintah Indonesia, yang menargetkan angka stunting nasional bisa turun ke angka 14% pada tahun 2024, Kota Bandung berupaya merintis sebuah inovasi untuk membantu mempercepat penurununnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi Inovasi “Buruan Saeâ€, salah satu strategi inovasi pemerintah Kota Bandung dalam upaya menurunkan angka stunting di era pandemi Covid-19 dan era Society 5.0. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan menggunakan analisis strategi SWOT. Data responden diperoleh berdasarkan pertimbangan fungsi dan peran yang sesuai fokus masalah penelitian tentang evaluasi inovasi ini. Diharapkan penelitian ini bisa menjadi bahan monitoring dan evaluasi suatu inovasi dan menjadi langkah awal dalam menciptakan kestabilan dan kemakmuran khususnya dibidang ketahanan pangan dan pertanian. Selain itu, dalam rangka menciptakan nilai tambah dan kekuatan politis dalam pemecahan masalah ini perlu dibuat regulasi yang mengikat yang disesuaikan dengan iklim masyarakat yang akrab dengan dunia digital.