Strategi Kolaboratif Pemerintah Kota Cirebon dalam Mewujudkan Akses Sanitasi Aman Menuju Lingkungan Sehat Tahun 2029

Rakhmat Rakhmat Hardiyansyah

Abstract


Sanitasi aman merupakan salah satu prasyarat penting dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Kota Cirebon menghadapi tantangan signifikan berupa ketimpangan akses sanitasi, rendahnya kapasitas kelembagaan, serta minimnya keterlibatan sektor swasta dalam penyediaan layanan. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi kolaboratif Pemerintah Kota Cirebon dalam mewujudkan akses sanitasi aman menuju lingkungan sehat tahun 2029. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis secara tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi kolaboratif mencakup lima dimensi utama menurut kerangka Collaborative Governance, yaitu: dialog tatap muka melalui forum multipihak, peningkatan kepercayaan masyarakat melalui program sanitasi berbasis komunitas, komitmen pemerintah dalam alokasi anggaran, terbentuknya pemahaman bersama melalui edukasi berbasis komunitas, serta capaian sementara berupa peningkatan kepemilikan septic tank kedap dan penurunan kasus diare. Penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi kolaboratif merupakan pendekatan efektif dalam percepatan pencapaian SDGs poin 6 (Clean Water and Sanitation). Namun demikian, keterlibatan sektor swasta, diversifikasi pembiayaan, serta edukasi berkelanjutan masih perlu diperkuat untuk memastikan keberlanjutan program sanitasi di Kota Cirebon.


Keywords


strategi kolaboratif, sanitasi aman, collaborative governance, Kota Cirebon, lingkungan sehat.

Full Text:

PDF

References


Afandi, M.N., Novira, A., Anomsari, E.T., Pradesa, H.A. (2024). Applying Collaborative Governance As An Intervention In Stunting Reduction An Empirical Community Empowerment Model In Sukabumi District. CosmoGov: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 10 (1), 44 – 64. https://doi.org/10.24198/cosmogov.v10i1.50195

Anggraeni, H. N., Nurliawati, N., Sufianti, E., & Taryono, O. (2023). Collaborative Strategies in Efforts to Increase the Innovation Index in Cimahi City Government. Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu Dan Praktek Administrasi, 20(1), 11-28. https://doi.org/10.31113/jia.v20i1.891

Ansell, C., & Gash, A. (2008). Collaborative Governance in Theory and Practice. Journal of Public Administration Research and Theory, 18(4), 543–571. https://doi.org/10.1093/jopart/mum032

Bryson, J. M., Crosby, B. C., & Stone, M. M. (2015). Designing and Implementing Cross?Sector Collaborations: Needed and Challenging. Public Administration Review, 75(5), 647–663. https://doi.org/10.1111/puar.12432

Creswell John W. (2014). Research_Design.

Emerson, K., Nabatchi, T., & Balogh, S. (2012a). An Integrative Framework for Collaborative Governance. Journal of Public Administration Research and Theory, 22(1), 1–29. https://doi.org/10.1093/jopart/mur011

Emerson, K., Nabatchi, T., & Balogh, S. (2012b). An Integrative Framework for Collaborative Governance. Journal of Public Administration Research and Theory, 22(1), 1–29. https://doi.org/10.1093/jopart/mur011

Fadhlurrohman, M., Purnomo, E., Khairina, E., Fathani, A., Salsabila, L., Setiawan, D., & Priyanto, A. (2021). Bibliometrics: Sustainable Clean Water Development And Sanitation Indonesia. Turkish Online Journal of Qualitative Inquiry, 12, 2159–2175.

Haryanto, J. T. (2020). Collaborative sanitation policy in Semarang City. Jurnal Administrasi Publik, 6 (2), 145–160.

Heriyanti, A. P., & Rabbani, T. Z. (2025). Persepsi dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Implementasi Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Di Dusun Begajah, Desa Jatijajar, Kabupaten Semarang. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 24(1), 46–58. https://doi.org/10.14710/jkli.24.1.46-58

Indrayanti, W., Aisyah, S., Sediyaningsih, S., & Terbuka, U. (2025). Collaborative Governance Dalam Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Jurnal Pendidikan Sejarah Dan Riset Sosial Humaniora (KAGANGA), 8(3), 2598–4934. https://doi.org/10.31539/kaganga.v8i3.14690

Kasmad, R. (2018). Implementasi Kebijakan Publik.

Miles Matthew B., A. M. H. J. S. (2014). Qualitative_Data_Analysis.

Muhlis, Sabaruddin, A., & Baso, S. (2025). Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat dalam Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat di Desa Atolanu Kecamatan Lambandia Kabupaten Kolaka Timur. Arus Jurnal Sosial Dan Humaniora, 5(2), 1420–1429. https://doi.org/10.57250/ajsh.v5i2.1316

Ostrom, E. (2010). Polycentric systems for coping with collective action and global environmental change. Global Environmental Change, 20(4), 550–557. https://doi.org/10.1016/j.gloenvcha.2010.07.004

Pamungkas, D. S., Fadillah, N. A. Z., Julia, A., & Ferbianty, D. (2022). Strategi Peningkatan Kualitas Sanitasi Layak Bagi Rumah Tangga Di Kecamatan Sukajadi Kota Bandung. Jurnal Planologi, 19(1), 37. https://doi.org/10.30659/jpsa.v19i1.19211

Purnomo, E., Zamjanah, I., Salsabila, L., & Kencono, D. (2020). Establishing the Smart City through the Implementation of Smart Environment. 13, 2020.

Rosenstock, I. M. (1974). Historical Origins of the Health Belief Model. Health Education Monographs, 2(4), 328–335. https://doi.org/10.1177/109019817400200403

Susanthi, D., & Yanuar Purwanto, M. J. (2018). Kinerja Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal di Kota Bogor (Vol. 13, Issue 1).

Taryono, O., Sufianti, E., & Jubaedah, E. (2025). How do Stakeholders Participate in Waste and Water Security Management? Insights from West Java Province, Indonesia. Jurnal Borneo Administrator, 21(1), 75–90. https://doi.org/10.24258/jba.v21i1.1588

Thiel, A. (2023). Polycentric Governing and Polycentric Governance. In Polycentrism (pp. 98–120). Oxford University PressOxford. https://doi.org/10.1093/oso/9780192866837.003.0005

UNDP. (1997). Governance for sustainable human development.

Wahyuni, T., Kdod, P., Samarinda, L., & Korespondensi, A. (2020). Memperkuat Responsivitas Penyelenggaraan Paten Di Kecamatan Samarinda Ulu. In Jurnal Administrative Reform (Vol. 8, Issue 2).

Widiastuti, A. (2019). Pengelolaan Sanitasi Lingkungan Dalam pembangunan Daerah di Kota Serang. Jurnal Ekonomi-Qu, 9(2). https://doi.org/10.35448/jequ.v2i2.7166


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



@2017-2024
Jl. Hayam Wuruk No. 34-38 Bandung
Politeknik STIA LAN Bandung
Powered by OJS (Open Jounal Systems)