Salah Guna Dana Desa, Apa Solusinya?

Rati Rati Sumanti

Abstract


Besarnya dana desa sangat berpotensi disalahgunakan oleh pihak-pihak yang terlibat dalam pengelolaannya. Hal ini terjadi pada beberapa daerah di Aceh karena kurang diimbangi dengan pemahaman terkait pengelolaan dana tersebut. Alasannya sangat klasik yaitu minimnya anggaran untuk melakukan program pengembangan kompetensi. Selain itu rendahnya komitmen bersama untuk menegakkan prinsip integritas, transparansi dan akuntabilitas juga sangat berpengaruh terhadap baik buruknya pengelolaan dana desa. Penerapan prinsip integritas harus dipimpin oleh pengambil kebijakan yang berwenang, sementara minimnya mekanisme pengawasan intensif diperburuk oleh keterbatasan sumber daya. Untuk menjawab permasalah tersebut, tulisan ini menyajikan tiga solusi yang secara simultan dapat dilakukan oleh pemerintah desa, pemerintah daerah (kabupaten/kota, provinsi) dan juga pemerintah pusat (Kementerian Desa, Kemendagri, BPKP, Ombudsman RI). Solusi yang pertama yaitu mengintegrasikan pengembangan kapasitas pengelolaan dana desa melalui kolaborasi dengan universitas, swasta dan model non-pelatihan sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan tanpa membebani anggaran. Solusi kedua penguatan prinsip integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana desa melalui komitmen pimpinan, evaluasi kinerja, keterbukaan informasi publik, pengaduan berbasis bukti, serta pemanfaatan teknologi informasi diperlukan untuk mengurangi penyalahgunaan dan meningkatkan efisiensi serta efektivitas. Strategi terakhir berfokus pada penguatan peran inspektorat daerah sebagai APIP dalam pengawasan preventif dana desa, dengan melibatkan masyarakat dan lembaga eksternal seperti Ombudsman RI.

Keywords


Dana Desa, Aparatur Pemerintah Desa.

Full Text:

PDF

References


Adzam, M., Usnitayati, H., Prastya, A. A., Bernantus, N. A., & Lamora, A. S. (2024). Analisis Kebijakan Fiskal Dalam Mengatasi Kemiskinan Melalui Pemberdayaan Dana Desa : Kajian Literasi. Public Service And Governance Journal, 5(2), 101–111.

Aiman, R. (2024). Hukum dan Korupsi : Tantangan dan Solusi dalam Pemberantasan Korupsi di Indonesia. Peradaban Journal of Law and Society, 3(1), 16–30. https://doi.org/10.59001/pjls.v3i1.170

Aprilia, R., Shauki, E. R., & Aprilia Elvia Rosantina Shauki, R. (2020). Peran Masyarakat Dalam Pengawasan Dana Desa. Ndonesian Treasury Review:Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara Dan Kebijakan Publik, 5(1), 61–75.

Dethan, M. A. (2019). Efektivitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD): Suatu pendekatan Teoritis. Jurnal Akuntansi: Transparansi Dan Akuntabilitas, 7(1), 15–19.

Fitriani, L., Kurniawan, I., Ahmad, F. (2020). Strategi Pengembangan Potensi Desa dengan Pembuatan Klaster di Wilayah Kabupaten Bandung. Jurnal Wacana Kinerja, 23 (2), 151 – 178. http://dx.doi.org/10.31845/jwk.v23i2.202

Harahap, A., Zulvia, P. (2021). Klasterisasi Desa dengan Menggunakan Algoritma K-Means pada Data Potensi Desa. JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), 8 (6), 237 – 246. http://doi.org/10.30865/jurikom.v8i6.3724

Kurniawan, I., Asri, M.D., Fitriani, L., Priatna, R. (2023). Penguatan Kelembagaan Bumdes untuk Pembangunan Desa di Kecamatan Rancakalong. Setia Mengabdi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 4 (2), 73-83. https://doi.org/10.31113/setiamengabdi.v4i2.50

Latif, F. H., & Soleman, I. (2024). Pseudo Otonomi Desa: Problematika Implementasi Kebijakan Otonomi Desa di Desa Juanga. Musamus Journal of Public Administration , 6(2), 670–680. https://doi.org/10.35724/mjpa.v6i2.5627

Muhammad, F., Maitsaa, T., Qotrunnada, T., & Yulio Dharma Panji Pratama, dan. (2024). Penanaman Budaya Masyarakat Anti Korupsi di Desa Margoyoso Salaman. Borobudur Journal on Legal Services, 5(1), 45–50. https://doi.org/10.31603/bjls.v5i1.11963

Mulyadi, D., Taufik, N.I., Pradesa, H.A. (2022). A Preliminary Study in Applying Knowledge Framework for Conceptualizing Risk Assessment in Village Government. Proceedings of the Third International Conference Administration Science, ICAS 2021, September 15 2021, Bandung, Indonesia. http://dx.doi.org/10.4108/eai.15-9-2021.2315257

Pradesa, H.A., Agustina, I., Taufik, N.I., Mulyadi, D. (2021). Stakeholder Theory Perspective in the risk identification process in village government. Jurnal Ilmu Manajemen Advantage, 5(1), 17–27. https://doi.org/10.30741/adv.v5i1.665

Puspa, D. F., & Prasetyo, R. A. (2020). Pengaruh Kompetensi Pemerintah Desa, Sistem Pengendalian Internal dan Aksesibilitas Laporan Keuangan Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan dana Desa. Media Riset Akuntansi, Auditing & Informasi, 20(2), 281–298. https://doi.org/10.25105/mraai.v20i2.7894

Renanda, S. A., & Robinson. (2024). Determinan Pencegahan Kecurangan (Fraud) dalam Pengelolaan Dana Desa. Al-Kharaj: Jurnal Ekonomi, Keuangan & Bisnis Syariah, 6(4), 3826–3841. https://doi.org/10.47467/alkharaj.v6i4.1058

Sasongko, A. B., & Sulhin, I. (2022). Defisit Modal Sosial dan Korupsi Dana Desa : Meritokrasi Calon Kepala Desa. Journal of Mandalika Literature, 3(1), 197–207.

Setyawan, D. (2023). Pengaruh Dana TTransfer Ke Daerah dan Dana Desa Terhadap Tingkat Kemiskinan Desa dengan Pendapatan Asli Daerah Sebagai Variabel Moderasi. Jurnal Ilmu Ekonomi, 2(3), 19–36. https://doi.org/10.59827/jie.v2i3.93

Sigit, T. A., & Kosasih, A. (2020). Pengaruh Dana Desa Terhadap Kemiskinan : Studi Tingkat Kabupaten/Kota Di Indonesia. Indonesian Treasury Review: Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara Dan Kebijakan Publik, 5(2), 105–119.

Sofiani, N.F., Supriatna, M.D. (2023). Village Administrators’ Quality of Work: Evaluation and Improvement. International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR), Vol. 7, No.1, pp. 1 – 10.

Sofiani, N.F., Supriatna, M.D. (2023). Improvement Strategy to Increase Village Administrator Quality of Work. Fourth International Conference on Administrative Science (ICAS 2022), pp. 137 – 143.

Taufik, N.I., Pradesa, H., & Agustina, I. (2022). Persepsi Risiko Pada Pemerintahan Desa: Sebuah Tinjauan Dari Perspektif Perangkat Desa Di Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmiah Bisnis Dan Ekonomi Asia, 16(1), 120-135. https://doi.org/10.32815/jibeka.v16i1.353

Wijayanti, R., Taufik, N.I. (2022). The Role of Village Funds to Improve Community Welfare: A Study in West Bandung Regency. International Journal of Entrepreneurship and Business Development (IJEBD), 5 (1), 155-163. https://doi.org/10.29138/ijebd.v5i1.1641


Refbacks

  • There are currently no refbacks.



@2017-2024
Jl. Hayam Wuruk No. 34-38 Bandung
Politeknik STIA LAN Bandung
Powered by OJS (Open Jounal Systems)